foto by pahlawandevisa |
Disaat Krishna Adi menunjukkan foto-foto Sri Utami ke Ayahnya dikediamannya, sang Ayah dengan santai menjawab
"Senes, niki senes yugo kulo lek niki. Sri nikio tumut tiang pikun niku lo teng hong kong. Pentile mawon mboten ngoten niki. Senes niki senes yugo kulo." ungkap ayahnya saat di interogasi tim KAMI.
(Bukan, ini bukan anak saya, Sri itu ikut orang pikun di Hong Kong. Puting susunya saja tidak seperti ini. Ini bukan anak saya, red)
Ketika Tim KAMI Banyuwangi sampai dirumah Sri Utami juga terlihat banyak warga mengerumuni lokasi.
Kamituwo setempat juga dimintai masukan mengenai kasus ini, belianya sudah menyerahkan dan mempersilahkan proses hukumnya ke organisasi dan kepolisian.
Setelah data-data yang dikumpulkan diunggah, dari banyaknya pemberitaan yang mengatakan bahwa Sri Utami tidak diakui anak oleh orang tuanya, Sri Utami tetap saja santai seperti biasanya
Setelah data-data yang dikumpulkan diunggah, dari banyaknya pemberitaan yang mengatakan bahwa Sri Utami tidak diakui anak oleh orang tuanya, Sri Utami tetap saja santai seperti biasanya
"Ben jungkir walik sing nyebar alamatku, aku muleh ora isin. Ora maling kok isin"
(Biar jatuh bangun sendiri yang menyebarkan alamatku. Aku pulang tidak malu, tidak mencuri kok malu)
loading...