Salah satu fenomena yang ada di dunia dan membuat kagum para peneliti maupun masyarakat adalah terpisahnya dua lautan yang berada di Selat Gibraltar. Selat Gibraltar sendiri menjadi pemisah antara benua Afrika dengan Eropa dan terletak antara Maroko dan Spanyol.
Kedua lautan di selat Gibraltar benarbenar terpisah dan terdapat garis pembatas sehingga tidak bercampur antara air di sisi yang satu dengan yang lainnya. Terlebih lagi warna keduanya nampak kontras.
Tentu hal ini menarik perhatian sejumlah peneliti sehingga diketahuilah bahwa tidak bercampurnya kedua air laut tersebut dikarenakan perbedaan massa jenis air. Dengan begitu maka terdapat seolaholah dinding tipis yang menghalangi kedua air tersebut untuk bersatu.
Perlu diketahui bahwa Al Qur’an telah secara jelas menyebutkan fenomena ini sejak jaman Rasulullah dan tertulis dalam surat Ar Rahman ayat 1920.
“Dia membiarkan dua lautan mengalir yang keduanya kemudian bertemu. Antara keduanya ada batas yang tidak dilampaui masingmasing.” (QS Ar Rahman 1920).
Allahu Akbar...loading...